Waspada Phising

Kalau Don’t Know, Kasih No!

Kasus Penipuan online metode phising

Kecanggihan teknologi bikin hidup semakin mudah. Beraktivitas kini dapat dilakukan secara cepat dengan dukungan internet, gawai, serta berbagai platform online dalam hitungan detik. Namun, kecanggihan tersebut sebaiknya menjadikan kita lebih hati-hati, karena jika ceroboh dan salah bertindak, data pribadi bisa dicuri.

Data pribadi sangat penting untuk dijaga agar tidak jatuh ke tangan yang salah. Kalau sampai diketahui oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, data tersebut dapat digunakan untuk membahayakan pemilik data dan orang sekitarnya.�

Mengapa Perlu Pencegahan Phishing?

Phishing bukan hanya tindakan penipuan daring biasa. Ini adalah serangan cyber yang merusak dengan dampak serius pada individu dan perusahaan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pencegahan phishing sangat penting dan perlu hingga dampak dari phishing apabila tidak dicegah sedini mungkin:

  1. Kerugian Finansial Phishing sering kali mengarah pada pencurian informasi keuangan, seperti nomor kartu kredit dan kata sandi perbankan. Dampaknya bisa sangat merugikan secara finansial bagi korban.
  2. Ancaman Terhadap Bisnis Bagi perusahaan, serangan phishing dapat merusak reputasi dan mengancam keberlanjutan bisnis. Informasi rahasia yang dicuri dapat digunakan untuk merugikan perusahaan secara serius sehingga dapat berdampak sangat buruk terhadap keberlanjutan bisnis.

  3. Pencurian Data Penting Pribadi Penyerang phishing dapat menggunakan informasi yang diperoleh untuk pencurian identitas, mengakibatkan kehilangan data pribadi yang mungkin sulit atau bahkan tidak mungkin dikembalikan.

Bagaimana Cara Pencegahan Phishing?

Cara menghindari Phising supaya Anda tidak berurusan dengannya adalah sebagai berikut.

  1. Waspada Terhadap Tautan Link di Email Jangan klik tautan atau lampiran dari email yang mencurigakan atau tidak dikenal. Perhatikan ejaan yang tidak tepat, alamat email yang mencurigakan, dan pesan yang mendesak Anda untuk mengambil tindakan cepat.

  2. Periksa Keamanan Situs Web Sebelum memasukan data kedalam suatu situs apapun itu, perhatikan dan pastikan website tersebut menggunakan protokol keamanan HTTPS dan memiliki sertifikat SSL yang sah, ini pertanda bahwa website tersebut aman untuk dikunjungi.

  3. Verifikasi Pengirim Email Periksa alamat email pengirim dengan hati-hati. Serangan phishing sering mencoba menyamar sebagai organisasi atau individu terpercaya. Jika Anda ragu, verifikasi keaslian dengan menghubungi pihak yang bersangkutan melalui saluran komunikasi yang terpisah.
  4. Perbarui Kata Sandi Secara Berkala Gantilah kata sandi secara berkala dan hindari penggunaan kata sandi yang mudah ditebak. Gunakan kombinasi huruf, angka, dan karakter khusus untuk meningkatkan keamanan. (Contoh : P4SsWorD123)
  5. Edukasi Diri dan Organisasi Anda Tingkatkan pengetahuan tim Anda tentang praktik keamanan siber dan ancaman phishing. Adakan pelatihan rutin untuk membantu mereka mengidentifikasi dan menghindari serangan phishing.
Nah, agar kita selalu waspada untuk melindungi data pribadi, yuk jadi bagian dari gerakan Don’t Know? Kasih No! bareng Indro! Penasaran bagaimana? Langsung aja tonton videonya di bawah ini.
Gerakan Don’t Know? Kasih No! ini mengajak kita semua untuk “slow down & rethink” sebelum mengambil tindakan, khususnya saat mengakses internet atau menerima pesan dari sumber tidak jelas dan mencurigakan.

Kamu pernah atau bahkan sering mendapatkan link aneh lewat SMS, e-mail, aplikasi chatting, atau aplikasi media sosial lain seperti dalam video di atas? Mulai sekarang hati-hati, ya, jangan asal klik. Kalau Don’t Know? ya, tegas Kasih No!

Kesimpulan

Phishing bukan sekadar ancaman siber sehari-hari, melainkan adalah bahaya serius yang dapat merusak dan merugikan anda.

Semoga informasinya bermanfaat.

Educate Yourself

“Let’s go invent tomorrow instead of worrying about what happened yesterday.”

© IT Tangcity All Rights Reserved 2025