Saluran yang tidak tepat seringkali menjadi alasan internet wifi lemot. Hal ini disebabkan oleh channel wifi yang tumpang tindih atau saling bersinggungan. Kamu bisa mengatur saluran wifi sesuai frekuensi yang digunakan agar tidak bertabrakan dengan saluran milik orang lain. Jika menggunakan frekuensi 2,4 GHz, maka pilih channel 1,6, dan 11. Jika menggunakan frekuensi 5GHz, maka disarankan memilih saluran 36, 40, 44, dan 48. Sejumlah channel atau saluran tersebut biasanya tidak tumpang tindih.
Cara untuk mengubah saluran ini cukup mudah. Di mana, pengguna hanya perlu masuk ke dalam pengaturan channel router dan sesuaikan saluran yang diinginkan. Pengguna juga bisa mengikuti petunjuk yang ada di buku panduan untuk mendapatkan keterangan yang lebih jelas.
Tentunya diperlukan alat dan kemampuan analisis yang tinggi untuk mengetahui adanya interferensi secara akurat. Akan tetapi, tanpa alat pun, kita bisa mengenali tanda-tanda interferensi internet dari hal-hal mudah diamati, seperti:
1. Internet Lelet
Kecepatan internet yang lambat layaknya siput adalah salah satu masalah jaringan yang paling menjengkelkan. Perlu waktu lama sekali untuk sekadar loading halaman web, video pun buffering terus-menerus, dan proses download bergerak sangat lambat. Kalau ini sering terjadi, bisa jadi ada interferensi jaringan pada WiFi-mu.
2. Koneksi Tiba-Tiba Terputus
Koneksi kamu tiba-tiba terputus dan kemudian kembali disebut dengan istilah gangguan koneksi sporadis. Ini bisa disebabkan oleh interferensi WiFi, meski tidak menutup kemungkinan adanya penyebab lain seperti kerusakan kabel jaringan atau masalah pada hardware.
3. Nge-lag
Internet nge-lag atau disebut latensi tinggi bisa mengganggu aktivitas online. Terlebih kalau kamu sedang menggunakan internet untuk aktivitas realtime seperti bermain game online, video call, dan panggilan VoIP (Voice over Internet Protocol).
4. Packet Loss dan Data Corruption
Packet loss terjadi ketika data gagal mencapai tujuannya sehingga informasi yang diterima tidak lengkap atau rusak (data curroption). Contohnya adalah streaming terputus, audio atau video rusak saat melakukan online voice call/video call.
5. Perangkat Gagal Terhubung
Kalau kamu tidak bisa menghubungkan perangkat ke jaringan WiFi-mu atau koneksinya putus sendiri, bisa jadi ada masalah interferensi Wi-Fi dari neighboring devices.
6. Situs Web atau Aplikasi yang Tidak Merespons
Situs web atau aplikasi yang sedang dibuka, tiba-tiba tidak merespons atau lambat dimuat? Ini bisa menandakan masalah interferensi yang memengaruhi koneksi kamu ke server.
7. Kualitas Streaming Video Tidak Konsisten
Kualitas streaming video yang tidak konsisten artinya resolusinya berubah-ubah dari resolusi tinggi ke rendah. Ini bisa disebabkan oleh internet lemot sehingga layanan streaming menyesuaikan kualitas secara otomatis ketika koneksi fluktuatif.